Sabtu, 22 Januari 2011

METODE REDUKSI

REDUKSI TERTUTUP DENGAN TRAKSI

Indikasi Skin Traksi:
  1. Terapi pilihan pada fraktur femur dan beberapa fraktur suprakondiler humeri anak-anak.
  2. Pada reduksi tertutup dimana manipulasi dan imobilisasi tidak dapat dilakukan
  3. Pengobatan sementara pada fraktur
  4. Fraktur-fraktur yang sangat bengkak dan tidak stabil misalnya fraktur suprakondiler humeri pada anak-anak
  5. Untuk traksi pada spasme otot / kontraktur sendi misalnya sendi lutut dan panggul
  6. Untuk traksi pada kelainan-kelainan tulang belakang seperti HNP atau spasme otot-otot tulang belakang.

Skeletal traksi dengan kawat K (Kirschner) –wire dan pin Steinmann dimasukkan ke dalam tulang dan traksi dengan berat beban bantuan bidai Thomas dan bidai brown Bohler. Tempat memasukkan pin pada bagian proksimal tibia di bawah tuberositas tibia, bagian distal tibia, trokanter mayor, bagian distal femur pada kondilus femur, prosesus olekranon, distal metacarpal
 Indikasi Skeletal Traksi
l  Beban > 5 kg
l  Traksi pada anak-anak yang lebih besar
l  Fraktur yang bersifat tidak stabil, oblik atau komunitif
l  Fraktur-fraktur tertentu daerah sendi
l  Fraktur terbuka dengan luka yang sangat jelek dimana fiksasi eksterna tidak dapat dilakukan
l  Traksi langsung yang sangat berat misalnya dislokasi panggul yang lama sebagai persiapan terapi definitif

REDUKSI TERBUKA
Indikasi ORIF:
-          fraktur intra artikuler
-          reduksi tertutup yang mengalami kegagalan
-          bila terdapat interposisi jaringan di antara kedua fragmen
-          bila diperlukan fiksasi rigid
-          fraktur dislokasi yang tidak dapat direduksi secara baik dengan reduksi
-          fraktur terbuka grade 1
-          fraktur multiple
-          eksisi fragmen kecil
-          fraktur avulse

Indikasi FE (Fiksasi Eksterna)
-          Fraktur terbuka gradeII dan III
-          Fraktur terbuka disertai hilangnya jaringan atau tulang yang hebat
-          Fraktur dengan infeksi
-          Fraktur yang miskin jaringan ikat
-          Kadang-kadang pada fraktur tungkai bawah penderita DM

>>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar