Rabu, 17 Desember 2014

Tutorial metabolisme sel

KARBOHIDRAT
Karbohidrat adalah polihidroksi aldehida dan polihidroksi keton atau turunan mereka.
Karbohidrat, biasa disebut dengan gula, berperan penting dalam molekul-molekul biologis, seperti asam nukleat (DNA dan RNA), dan dalam bentuk-bentuk polimer, seperti selulosa (dinding sel) dan glikogen (glukosa tersimpan dalam hati).
KLASIFIKASI KARBOHIDRAT
a)      MONOSAKARIDA
Karbohidrat paling sederhana, bila mempunyai gugus aldehid, disebut aldosa, bila mempunyai gugus keton, disebut ketosa/ulosa. Setiap monosakarida mempunyai jumlah atom karbon tertentu yang dikandungnya (misal:  triosa (3C), tetrosa (4C), pentosa (5C), heksosa (6C). Dalam makanan kita, umumnya heksosa (glukosa dan fruktosa).
b)      DISAKARIDA
                                i.            Sukrosa : gabungan glukosa dan fruktosa
                              ii.            Laktosa  : gabungan glukosa dan galaktosa
Dikenal sebagai gula susu.
                            iii.            Maltosa  : gabungan glukosa dan glukosa
Adalah hasil penguraian pati oleh enzim α-1,4-glukan 4-glukanohidrolase yang terdapat dalam air liur.  
                            iv.            Isomaltosa : gabungan glukosa dan glukosa
                              v.            Sellobiosa: gabungan glukosa dan glukosa
c)      OLIGOSAKARIDA
d)     POLISAKARIDA
Senyawa yang molekulnya mengandung banyak satuan monosakarida yang dipersatukan dengan ikatan glukosida. Contohnya : selulosa, pati, kitin. Hidrolisis lengkap akan mengubah suatu polisakarida menjadi monosakarida.




LEMAK
Lemak adalah golongan senyawa organik yang sangat heterogen strukturnya. Mengandung unsur C, H, O, kadang-kadang nitrogen  dan fosfor. Lemak diisolasi dari sel dan larut dalam pelarut organik nonpolar (kloroform, dietileter). Nilai kalorinya 9cal/gram. Struktur dan fungsinya bervariasi, misalnya: asam lemak, triasilgliserol, terpena, fosfolipid, prostaglandin, lilin, dan lain-lain. Melarutkan vitamin A, D, E, K. Mengandung asam lemak esensial  (asam linolenat dan linoleat). Asam arakhidonat disintesis dari asam linoleat. Berperan pada metabolisme tumbuhan dan binatang, menjaga gangguan mekanik, mempertahankan suhu optimum tubuh.

 









PROTEIN
PROTEIN merupakan suatu makromolekul, juga disebut POLIAMIDA, bila  dihidrolisis menghasilkan ASAM-ASAM AMINO,dalam tubuh hidrolisis dimulai pada lambung dengan bantuan enzim pepsin.
FUNNGSI PROTEIN :
ü  Pembentuk struktur sel berbagai jaringan
ü  Pemelihara/pengganti sel-sel yang ada/rusak
ü  Enzim (katalisator proses biokimia sel)
ü  Sebagai hormon, mengatur fungsi berbagai organ tubuh
ü  Sebagai antibodi (juga disebut imunoglobulin)
ü  Sebagai gen : pembawa sifat pada kromosom
ü  Alat transportasi
Asam amino merupakan hasil hidrolisis dari protein, ada yang dapat disintesis dalam tubuh ( non essensial ), tetapi ada juga yang tidak dapat, jadi harus diperoleh dari luar (asam amino essensial).

ASAM AMINO ESSENSIAL
ü  Isoleusin
ü  Leusina
ü  Treonina
ü  Lisina
ü  Metionina
ü  Fenilalanina
ü  Triptofan
ü  valina
ASAM AMINO NONESSENSIAL
ü  Alanina
ü  Arginina
ü  Asparagina
ü  Asam aspartat
ü  Sisteina
ü  Asam glutamat
ü  Histidina
ü  Glutamina
ü  Glisina
ü  Prolina
ü  Serina
ü  Tirosina
Protein lengkap yaitu mengandung semua asam amino essensial ( telur, susu, ginjal, hati ). Sedangkan protein tidak lengkap seperti jagung ( protein utamanya Zein, kurang lisina & triptofan ), gandum ( kurang lisina ) dan gelatin ( kurang triptofan ).


 >>

Perkembangan normal pada anak usia 9 tahun


1. Perkembangan Fisik
Pertumbuhan fisik pada masa ini lambat dan relatif seimbang. Peningkatan berat badan anak lebih banyak dari pada panjang badannya. Peningkatan berat badan anak terjadi terutama karena bertambahnya ukuran sistem rangka, otot dan ukuran beberapa organ tubuh lainnya.
2. Perkembangan Motorik
Perkembangan motorik pada usia ini menjadi lebih halus dan lebih terkoordinasi dibandingkan dengan masa bayi. Anak – anak terlihat lebih cepat dalam berlari dan pandai meloncat serta mampu menjaga keseimbangan badannya. Untuk memperhalus ketrampilan – ketrampilan motorik, anak – anak terus melakukan berbagai aktivitas fisik yang terkadang bersifat informal dalam bentuk permainan. Disamping itu, anak – anak juga melibatkan diri dalam aktivitas permainan olahraga yang bersifat formal, seperti senam, berenang, dll.
Beberapa perkembangan motorik (kasar  maupun halus) selama periode ini, antara lain :
*      Kecepatan dan kehalusan aktivitas motorik meningkat
*      Mampu menggunakan peralatan rumah tangga
*      Ketrampilan lebih individual
*      Ingin terlibat dalam sesuatu
*      Menyukai kelompok dan mode
*      Mencari teman secara aktif.
3. Perkembangan Kognitif
Dalam keadaan normal, pada periode ini pikiran anak berkembang secara berangsur – angsur. Jika pada periode sebelumnya, daya pikir anak masih bersifat imajinatif dan egosentris, maka pada periode ini daya pikir anak sudah berkembang ke arah yang lebih konkrit, rasional dan objektif. Daya ingatnya menjadi sangat kuat, sehingga anak benar-benar berada pada stadium belajar.
Menurut teori Piaget, pemikiran anak – anak  usia sekolah dasar disebut pemikiran Operasional Konkrit (Concret Operational Thought), artinya aktivitas mental yang difokuskan pada objek – objek  peristiwa nyata atau konkrit. Dalam upaya memahami alam sekitarnya, mereka tidak lagi terlalu mengandalkan informasi yang bersumber dari pancaindera, karena ia mulai mempunyai kemampuan untuk membedakan apa yang tampak oleh mata dengan kenyataan sesungguhnya. Dalam masa ini, anak telah mengembangkan 3 macam proses yang disebut dengan operasi – operasi, yaitu :
a). Negasi (Negation), yaitu pada masa konkrit operasional, anak memahami hubungan-hubungan antara benda atau keadaan yag satu dengan benda atau keadaan yang lain.
b). Hubungan Timbal Balik (Resiprok), yaitu anak telah mengetahui hubungan sebab-akibat dalam suatu keadaan.
c). Identitas, yaitu anak sudah mampu mengenal satu persatu deretan benda-benda yang ada.
Operasi yang terjadi dalam diri anak memungkinkan pula untuk mengetahui suatu perbuatan tanpa melihat bahwa perbuatan tersebut ditunjukkan. Jadi, pada tahap ini anak telah memiliki struktur kognitif yang memungkinkanya dapat berfikir untuk melakukan suatu tindakan, tanpa ia sendiri bertindak secara nyata.
a. Perkembangan Memori
Selama periode ini, memori jangka pendek anak telah berkembang dengan baik. Akan tetapi, memori jangka panjang tidak terjadi banyak peningkatan dengan disertai adanya keterbatasan – keterbatasan. Untuk mengurangi keterbatasan tersebut, anak berusaha menggunakan strategi memori (memory strategy), yaitu merupakan perilaku disengaja yang digunakan untuk meningkatkan memori. Matlin (1994) menyebutkan 4 macam strategi memori yang penting, yaitu :
Rehearsal (Pengulangan) : Suatu strategi meningkatkan memori dengan cara mengulang berkali-kali informasi yang telah disampaikan.
Organization (Organisasi) : Pengelompokan dan pengkategorian sesuatu yang digunakan untuk meningkatkan memori. Seperti, anak SD sering mengingat nama-nama teman sekelasnya menurut susunan dimana mereka duduk dalam satu kelas.
Imagery (Perbandingan) : Membandingkan sesuatu dengan tipe dari karakteristik pembayangan dari seseorang.
Retrieval (Pemunculan Kembali) : Proses mengeluarkan atau mengangkat informasi dari tempat penyimpanan. Ketika suatu isyarat yang mungkin dapat membantu memunculkan kembali sebuah meori, mereka akan menggunakannya secara spontan.
Selain strategi-strategi memori diatas, terdapat hal lain yang mempengaruhi memori anak, seperti tingkat usia, sifat anak (termasuk sikap, kesehatan dan motivasi), serta pengetahuan yang diperoleh anak sebelumnya.
b. Perkembangan Pemikiran Kritis
Perkembangan Pemikiran Kritis yaitu pemahaman atau refleksi terhadap permasalahan secara mendalam, mempertahankan pikiran agar tetap terbuka, tidak mempercayai begitu saja informasi-informasi yang datang dari berbagai sumber serta mampu befikir secara reflektif dan evaluatif.
c. Perkembangan Kreativitas
Dalam tahap ini, anak-anak mempunyai kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru. Perkembangan ini sangat dipengaruhi oleh lingkungan, terutama lingkungan sekolah.
d. Perkembangan Bahasa
Selama masa anak-anak awal, perkembangan bahasa terus berlanjut. Perbendaharaan kosa kata dan cara menggunakan kalimat bertambah kompleks. Perkembangan ini terlihat dalam cara berfikir tentang kata-kata, struktur kalimat dan secara bertahap anak akan mulai menggunakan kalimat yang lebih singkat dan padat, serta dapat menerapkan berbagai aturan tata bahasa secara tepat.
4. Perkembangan Psikosial
Pada tahap ini, anak dapat menghadapi dan menyelesaikan tugas atau perbuatan  yang dapat membuahkan hasil, sehingga dunia psikosial anak menjadi semakin kompleks. Anak sudah siap untuk meninggalkan rumah dan orang tuanya dalam waktu terbatas, yaitu pada saat anak berada di sekolah. Melalui proses pendidikan ini, anak belajar untuk bersaing (kompetitif), kooperatif dengan orang lain, saling memberi dan menerima, setia kawan dan belajar peraturan – peraturan yang berlaku. Dalam hal ini proses sosialisasi banyak terpengaruh oleh guru dan teman sebaya. Identifikasi bukan lagi terhadap orang tua, melainkan terhadap guru. Selain itu, anak tidak lagi bersifat egosentris, ia telah mempunyai jiwa kompetitif sehingga dapat memilah apa yang baik bagi dirinya, mampu memecahkan masalahnya sendiri dan mulai melakukan identifikasi terhadap tokoh tertentu yang menarik perhatiannya.
a. Perkembangan Pemahaman Diri
Pada tahap ini, pemahaman diri atau konsep diri anak mengalami perubahan yang sangat pesat. Ia lebih memahami dirinya melalui karakteristik internal daripada melalui karakteristik eksternal.
b. Perkembangan Hubungan dengan Keluarga
Dalam hal ini, orang tua merasakan pengontrolan dirinya terhadap tingkah laku anak mereka berkurang dari waktu ke waktu dibandingkan dengan periode sebelumnya, karena rata-rata anak menghabiskan waktunya di sekolah. Interaksi guru dan teman sebaya di sekolah memberikan suatu peluang yang besar bagi anak-anak untuk mengembangkan kemampuan kognitif dan ketrampilan sosial.
c. Perkembangan Hubungan dengan Teman Sebaya
Berinteraksi dengan teman sebaya merupakan aktivitas yang banyak menyita waktu. Umumnya mereka meluangkan waktu lebih dari 40% untuk berinteraksi dengan teman sebaya dan terkadang terdapat duatu grup/kelompok. Anak idak lagi puas bermain sendirian dirumah. Hal ini karena anak mempunyai kenginan kuat untuk diterima sebagai anggota kelompok
2.      Etiologi retardasi mental
Retardasi mental merupakan keadaan perkembangan jiwa yang terhenti atau tidak lengkap, yang terutama ditandai oleh terjadinya hendaya keterampilan selama masa perkembangan, sehingga berpengaruh pada tingkat kecerdasan secara menyeluruh, misalnya kemampuan kognitif, bahasa, motorik dan sosial (Maslim,1998).
Adanya disfungsi otak merupakan dasar dari retardasi mental. Untuk mengetahui adanya retardasi mental perlu anamnesis yang baik, pemeriksaan fisik dan laboratorium. Penyebab dari retardasi mental sangat kompleks dan multifaktorial. Walaupun begitu terdapat beberapa factor yang potensial berperanan dalam terjadinya retardasi mental seperti yang dinyatakan oleh Taft LT (1983) dan Shonkoff JP (1992) dibawah ini.
Faktor-Faktor Yang Potensial Sebagai Penyebab Retardasi Mental
1.      Non-Organik
*      Kemiskinan dan keluarganya yang tidak harmonis
*      Factor sosio cultural
*      Interaksi anak-pengasuh yang tidak baik
*      Penelantaran anak
2.      Oraganik
*      Faktor prakonsepsi
a.       Abnormalitas single gene ( penyakit –penyakit metabolik, kelainan neurokutaneus, dll )
b.      Kelainan kromosom ( X-linked, translokasi, fragile-X), sindrom polygenic familial.
*      Factor prenatal
a.       Gangguan pertumbuhan otak trimester I
v  Kelainan kromosom ( trisomi, mosaik, dll)
v  Infeksi intrauterine, misalnya TORCH, HIV
v  Zat-zat teratogen ( alcohol, radiasi, dll )
v  Disfungsi plasenta
v  Kelainan congenital dari otak (idiopatik)
b.      Gangguan pertumbuhan otak trimester II dan III
v  Infeksi intrauterine, misalnya TORCH, HIV
v  Zat- zat teratogen ( alcohol, kokain, logam berat, dll )
v  Ibu : diabetes mellitus, PKU ( phenilketonuria )
v  Toksemia gravidarum
v  Disfungsi plasenta
v  Ibu malnutrisi
*      Factor perinatal
a.       Sangat premature
b.      Asfiksia neonatorum
c.       Truma lahir : perdarahan intracranial
d.      Meningitis
e.       Kelainan metabolic : hipoglikemik, hiperbilirubinemia
*      Factor post natal
a.       Trauma berat pada kepala/susunan saraf pusat
b.      Neurotoksin, misalnya logam berat
c.       CVA ( Cerebrovaskuler accident )
d.      Anoksia, misalnya tenggelam
e.       Metabolic
v  Gizi buruk
v  Kelainan hormonal, misalnya hipotiroid, pseudohipotiroid
v  Amino aciduria, misalnya PKU
v  Kelainan metabolisme karbohidrat, galaktosemia dll
v  Polisakaridosis, misalnya sindrom Hurler
v  Cerebral lipidosis ( Tay Sachs ), dengan hepatomegali ( Gaucher )
v  Penyakit degeneratif/ metabolic lainnya.
f.        Infeksi
v  Meningitis, ensefalitis, dll.
v  Subakut sklerosing panasefalitis
Kebanyakan anak yang menderita retardasi mental ini berasal dari golongan social ekonomi rendah akibat kurangnya stimulasi dari lingkungannya sehingga secara bertahap menurunkan IQ yang bersamaan dengan terjadinya maturasi. Demikian pula dengan keadaan social ekonomi yang rendah dapat sebagai penyebab organic dari retardasi mental, misalnya keracunan logam berat yang subklinik dalam jangka waktu yang lama dapat mempengaruhi kemampuan kognitif, ternyata lebih banyak pada anak-anak dikota dari golongan social ekonomi rendah. Demikian pula dengan kurang gizi, baik pada ibu hamil maupun pada anaknya setelah lahir dapat mempengaruhi pertumbuhan otak anak.



 >>

Minggu, 06 Juli 2014

Terapi Cairan

Pendahuluan

Terapi cairan pada bayi dan anak memiliki pertimbangan yang jauh berbeda dibandingkan pada pasien dewasa. Kapasitas anak untuk mentoleransi status hidrasi abnormal jauh lebih kecil daripada dewasa. Konsumsi energi pada bayi dalam keadaan istirahat kira-kira 70 kkal per kg berat badan, yakni hampir dua kali dewasa. Luas permukaan tubuh bayi relatif terhadap berat badan lima kali lebih besar daripada dewasa, sehingga kehilangan air melalui penguapan sangat besar pada demam atau suhu lingkungan yang panas. Gangguan elektrolit yang lazim dijumpai pada anak adalah hiponatremia, hipokalemia, dan hipomagnesemia.

Terapi Cairan Parenteral Rumatan
Istilah “terapi cairan rumatan” berarti pemenuhan jumlah air, elektrolit (natrium, kalium dan klorida), serta glukosa yang dibutuhkan untuk pasien-pasien yang tidak bisa memilih asupan mereka sendiri (misal, seseorang yang akan menjalani operasi, penurunan kesadaran atau anoreksia, sakit berat, dll).
Terapi cairan rumatan ini tidak mengoreksi defisit cairan atau mengganti kehilangan abnormal seperti yang terjadi pada diare, muntah-muntah, atau drainase usus. Kehilangan ini perlu diganti karena merupakan kebutuhan tambahan.

Komponen Cairan Rumatan
Insensible water loss/IWL
Kira-kira 25% dari konsumsi kalori total terbuang sebagai insensible water loss. Karena konversi 1 ml air menjadi uap membutuhkan kira-kira 0,5 kkal, maka setiap 100 kcal yang dikonsumsi, 25 kkal di antaranya digunakan untuk pembuangan panas yang mengubah 50 ml air menjadi uap. Jadi, insensible water loss merupakan fungsi langsung dari pemakaian energi sebesar rata-rata 50 ml per 100 kkal yang dikonsumsi. Kira-kira 1/3 dari kehilangan air terjadi melalui paru dan 2/3 melalui kulit. Contohnya, insensible water loss seorang anak dengan berat 15 kg adalah 625 ml per 24 jam, kira-kira 200 ml melalui paru, dan 400 ml melalui kulit.
Insensible water loss meningkat bila terjadi hiperventilasi (misalnya neonatus prematur, asma, pneumonia, diabetik ketoasidosis, dan asidosis akibat uremia), demam, ruam kulit (misalnya viral exanthem), luka bakar, dan lingkungan kering. Sebaliknya, insensble water loss berkurang pada pasien-pasien koma, sedasi yang lama, hipotiroidisme, hipotermia, dan menghirup udara lembab (misalnya ventilasi mekanik). Jika kelembaban lingkungan bertambah sehingga menghambat penguapan kulit, maka suhu tubuh naik. Setiap peningkatan suhu 10Cdi atas 370 C, maka kebutuhan air (kalori) bertambah 12%.
Contohnya, hitung insensible water loss seorang anak dengan berat 15 kg, pernapasan 50/menit, dan demam 400C. Kebutuhan kalori pada demam kira-kira 1550 kkal/hari, yakni 1250 kkal/24 jam + 1250 kkal x 24%. Insensible water loss adalah 775 ml/24 jam (yaitu 1550 kkal/24 jam x 0,5 ml/kkal), kira-kira 260 ml dari paru (775 ml : 3), dan kira-kira 520 ml (775 x 2/3) dari kulit.
Karena pernapasan dua kali lebih cepat dari normal, insensible water loss dari paru adalah 520 ml (yakni 260 ml x 2). Dengan demikian, insensible water loss total kira-kira 1040 ml (yakni 520 ml melalui kulit + 520 ml melalui paru). IWL berbeda dari keringat yang terjadi bila suhu lingkungan melebihi 350C.
Glukosa. Glukosa adalah sumber nutrisi otak, jantung, dan sel darah merah. Gamble dkk. menunjukkan bahwa pemberian karbohidrat ke pasien rawat-inap yang puasa mengurangi beban solute (zat terlarut) metabolisme dengan mengurangi katabolisme protein. Kebutuhan minimal glukosa untuk mencegah katabolisme protein kira-kira 3 gram/kg/hari untuk bayi dan kira-kira 1,5 gram/kg/hari pada dewasa.
Kehilangan air dan elektrolit melalui urin
Ekskresi urin merupakan fungsi dari kandungan solute metabolik (biasanya urea dan elektrolit, dinyatakan dalam mOsm/100 kkal) dan konsentrasi urin (dinyatakan dalam mOsm/L). Jadi, katabolisme protein dan ion-ion yang diingesti merupakan penentu utama dari osmolaritas urin. Sebaliknya, karbohidrat dan lemak dimetabolisme menjadi CO2 dan H2O sehingga bukan merupakan kontributor penting dari zat-zat terlarut yang perlu diekskresikan urin. Kandungan zat terlarut (solut) metabolisme bervariasi menurut diet. Diet orang dewasa menghasilkan kira-kira 40 mOsm/100 kkal (kira-kira 1200 mOsm per hari), bayi yang minum susu 40 mOsm/100 kkal, bayi yang mendapat ASI 10 mOsm/100 kkal, dan pasien-pasien rawat inap yang hanya mendapat cairan parenteral yang mengandung dekstrosa 5% 20 mOsm/100 kkal.
Ginjal manusia memproduksi urin yang bisa berkisar antara 50 sampai 1400 mOsm/L (berbanding lurus dengan berat jenis urin 1,001-1,040). Osmolaritas urin sebesar 300 mOsm/L sebanding dengan berat jenis 1,010. Pemberian 65 ml air per 100 kkal energi yang dikonsumsi memungkinkan ekskresi solut metabolisme pada 300 mOsm/liter, yaitu [(20 mOsm/100 kcal) : 300 mOsm/L] x 1000 = 65 ml/100 kkal. Ada produksi air sebanyak 15 ml per 100 kkal yang dikonsumsi per hari. Ini dinamakan air oksidasi.
Jadi, kebutuan air rumatan untuk pasien rawat inap yang mendapat larutan karbohidrat kira-kira 100 ml/100 kkal (yakni 65 ml/100 kkal kehilangan air melalui urin + 50 ml/100 kcal insensible water loss – 15 ml/100 kkal air oksidasi).
Walaupun berbagai sistem telah digunakan untuk menaksir kebutuhan rumatan cairan dan elektrolit, rumus Holiday-Segar bisa digunakan.

Kebutuhan Rumatan Natrium dan Kalium Natrium
Dalam minggu-minggu pertama kehidupan, bayi normal membutuhkan 1-1,5 mEq/kg/hari, ditingkatkan menjadi 3 mEq/kg/hari menjelang usia 2-3 bulan, dan diturunkan perlahan-lahan menjadi 2 mEq/kg/hari menjelang usia 2 tahun.

Kalium
Kebutuhan rumatan sekitar 3 mEq/kg/hari (2-4 mEq/kg/hari).
Kebutuhan rumatan terhadap natrium dan kalium juga bisa dimodifikasi untuk pasien-pasien tertentu. Kebutuhan natrium bisa lebih tinggi pada pasien dengan nefritis dengan ekskresi garam berlebihan, uropati obtruksipielonefritis kronik, atau terapi diuretik; dan kehilangan dari saluran cerna yang berlebihan (fistula, drainase nasogastrik, dan penyakit radang usus). Kehilangan dari lambung dan usus biasanya digantikan oleh normal saline. Kebutuhan natrium berkurang pada status edema yang disebabkan penyakit hati, jantung, dan ginjal. Edema menunjukkan kelebihan natrium tubuh.
Kebutuhan kalium bisa lebih tinggi pada pasien dengan kehilangan abnormal melalui saluran cerna atau saluran kemih. Kehilangan kalium melalui ginjal meningkat pada alkalosis yang terkait dengan drainase lambung dan kehilangan asam khlorida (muntah-muntah). Sebaliknya, pada gagal ginjal akut, insufisiensi adrenal atau asidosis berat dengan hiperkalemia, kalium tidak boleh diberikan.

Larutan Elektrolit Hipotonik
Larutan elektrolit hipotonik mengisi kompartemen intraseluler lebih banyak dibandingkan dengan kedua kompartemen lain, sehingga sesuai diberikan pada keadaan-keadaan dehidrasi yang berlangsung lama. Misalnya karena kurang asupan melalui oral (mulut) dan demam tinggi. Larutan ini mengandung konsentrasi natrium lebih rendah daripada plasma. Dalam praktik, glukosa ditambahkan untuk membuat larutan menjadi isotonik. Di dalam tubuh, glukosa yang dikandung dalam infus ini cepat dimetabolisme menjadi air sehingga tekanan osmotiknya menjadi lebih rendah dari plasma. Karena larutan-larutan dalam kelompok ini memiliki kandungan kalium dan natrium yang bervarisi sesuai dengan kebutuhan harian pasien, maka dapat disebut sebagai larutan rumatan rasional.
Beberapa keadaan yang perlu diperhatikan dalam pemberian cairan rumatan pada anak :
  1. Hiponatremia akut (iatrogenik)
  2. Hipokalemia

Hiponatremia Akut
Hiponatremia (kadar natrium plasma < 135 mEq/L) dikatakan akut jika penurunan kadar natrium terjadi dalam 48 jam. Bahaya utamanya adalah pembengkakan sel otak dan herniasi. Dua faktor yang bertanggung jawab untuk munculnya hiponatreemia akut adalah infus air bebas tanpa elektrolit (misal dekstrosa 5%) dan pelepasan vasopresin. Sebab-sebab pelepasan vasopresin antara lain :
  • Hipernatremia (merupakan stimulus terpenting, tetapi bukan pada kasus ini).
  • Penurunan volume sirkulasi (penurunan ECF > 7%).
  • Nausea, nyeri, dan kecemasan.
  • Obat-obat (sebagian bekerja dengan merangsang nausea).
  • Stimulus aferen melalui nervus vagus (contohnya, lesi paru).
  • Gangguan sistem saraf pusat (meningitis, ensefalitis).
  • Kelainan metabolik dan endokrin (contohnya hipotiroid, hipoadrenal, dan porfiria).
Gejala-gejala yang bisa dijumpai bila Na plasma turun sebesar 10 mEq/L dalam beberapa jam adalah nausea, muntah, dan keram otot. Jika penurunan sebesar 10 mEq/L terjadi dalam 1 jam, pasien bisa mengalami sakit kepala hebat, letargi, kejang, disorientasi, dan koma. Koreksi cepat hanya dilakukan pada kasus simtomatik di mana natrium serum <115 meq/L3. Pada anak lebih sesuai diberikan NaCl 0,9% daripada NaCl 3%. Koreksi pada pasien asimtomatik adalah meningkatkan Na serum tidak lebih cepat daripada 12 mEq/L dalam 24 jam. Jika pasien bergejala, natrium serum boleh ditingkatkan 1 sampai 1,5 mEq/L/jam sampai gejala mereda. Jumlah natrium yang diperlukan untuk menaikkan Na serum sampai 130 mEq/L:

Hipokalemia
Hipokalemia atau kadar K+ < 3,5 mEq/L harus dipikirkan pada setiap anak dengan diare akut dan kronik serta memperlihatkan gejala leher terkulai, lemas anggota gerak, atau distensi abdomen. Prevalensi hipokalemia pada pasien rawat-inap adalah 20%. Hipokalemia dikatakan ringan jika kadar K+ antara 3-3,5 mEq/L, hipokalemia moderat antara 2,5-3mEq/L. Hipokalemia berat adalah kadar di bawah 2,5 mEq/L. Penyebab tersering dari hipokalemia adalah kehilangan melalui saluran cerna, diare, muntah-muntah, dan kehilangan melaui urin (diuretik).
Hipokalemia perlu dipikirkan juga pada keadaan-keadaan berikut :
  1. Pasien asma yang mendapat beta-agonis, teofilin. Kedua obat ini menyebabkan perpindahan kalium dari plasma ke intraseluler. Suatu dosis standar albuterol nebuliser bisa mengurangi kalium serum sebesar 0,2-0,4 mmol/L. Selain itu, dosis kedua yang diberikan dalam waktu 1 jam kemudian, bisa menurunkan kadar K+ serum sebesar 1 mmol/L.
  2. Pasien yang lama menggunakan pencahar (untuk menurunkan berat badan).
  3. Pasien dengan hiperaldosteronisme. Aldosteron merangsang Na+/K+ ATP-ase di tubulus distal yang memacu ekskresi kalium di tubulus distal untuk bertukar dengan natrium.
  4. Deplesi magnesium mengurangi kadar kalium intrasel dan memacu ekskresi kalium melalui ginjal.
  5. Alkalosis metabolik.
  6. Renal tubular asidosis.
  7. Bronkopneumonia
  8. Kasus-kasus bedah: obstruksi usus, stenosis pilorik, dan fistula.
Pada ketoasidosis diabetik, walaupun biasa terjadi deplesi kalium tubuh sampai 500 mEq, kebanyakan pasien memperlihatkan hiperkalemia pada saat didiagnosis. Ini disebabkan efek-efek insulinopenia, hiperosmolalitas, dan asidemia. Selama tatalaksana ketoasidosis diabetik, penurunan cepat dari kadar kalium serum khas dijumpai. Bila kadar kalium serum < 5,5 mEq/L, 20 sampai 30 mEq K perlu ditambahkan ke setiap liter cairan intravena.
Pada kondisi-kondisi di atas dan pada kasus-kasus di mana asupan makan per oral kurang, suplementasi kalium diperlukan. Untuk kasus non-bedah bisa diberikan K+ 2-4 mEq/kgBB/hari sedang pada kasus-kasus bedah bisa diberikan K+ sampai 5 mEq/kgBB/hari jika fungsi ginjal baik.
Kesimpulan
Kepentingan terapi cairan rumatan pada anak tidak kalah pentingnya dari terapi resusitasi cairan. Untuk menghitung kebutuhan rumatan harian, bisa digunakan rumus Holiday-Segar. Anak relatif lebih rentan untuk mengalami hiponatremia, sehingga cairan infus yang tidak mengandung elektrolit sebaiknya dihindari. Hipokalemia cukup sering dijumpai dan faktor-faktor yang bisa menyebabkan atau memperberat hipokalemia perlu dikenali. Pada pasien-pasien demikian, di mana asupan oral kurang, pemberian cairan rumatan yang mengandung kalium dianjurkan.

>>

Sabtu, 22 Maret 2014

Guns N Roses


Guns N' Roses (GNR) adalah kelompok musik hard rock dari Amerika Serikat yang berdiri pada tahun 1984 dan resmi pada Maret tahun 1985 . Anggota pendiri GNR adalah Axl Rose yang merupakan eks vokalis Hollywood Rose lan Tracii Guns yang juga eks gitaris L.A Guns. Grup yang didirikan di Los Angeles, Amerika Serikat ini sempat berganti-ganti personel bahkan Tracii Guns pun hengkang dari grup ini. Bermula Pada tahun 1983, ketika itu setelah gagal bergabung dengan Poison bersama teman masa kecilnya, Steven Adler, mereka bersama membentuk Road Crew. Slash menempatkan iklan di sehelai koran untuk bassis, dan setelah itu ia menerima jawaban dari Duff McKagan. Ketika Road Crew bubar, Slash bergabung dengan band lokal, Black Sheep. Diketuai oleh Willie Bass, band ini kemudian saling berbagi seorang agen dengan band lainnya, yang dikenal sebagai Hollywod Rose.

Pada 1984, kedua band tersebut membuka untuk band Christian Metal Stryper. Setelah pertunjukan tersebut, Slash dan lead singer Axl Rose diperkenalkan kepada satu sama lain oleh seorang teman. Keduanya dengan cepat menjadi teman, dan setelah beberapa bulan, Slash dan Steven Adler diundang bergabung dengan Axl Rose, Duff McKagan dan Izzy Stradlin sebagai personel band, Guns N Roses.

Band ini sangat top dan terkenal di era 80-an dan 90-an. Mereka pertama melejit lewat album 1987 Appetite for Destruction Dengan hits Sweet Child O'Mine,Paradise City, dan Welcome To The Jungle dan kemudian merilis album akustik yang di beri nama G N' R Lies dengan hits manis Patiencedan kemudian menerbitkan dua album berbarengan Use Your Illusion I dan Use Your Illusion II yang juga melejit dan meledak dengan beberapa hits fenomenal seperti Don't Cry,November Rain,Civil War,Knockin' on Heaven's Door, dan Estranged. Album The Spaghetti Incident? yang mereka lepas tahun 1993 nampaknya adalah pertanda berakhirnya kejayaan GN'R. Album yang berisi lagu-lagu daur ulang dari artis lain ini tak bisa meraup keuntungan seperti album-album sebelumnya. GN'R berada di puncak kejayaan mereka dengan formasi : Axl Rose - lead vocal, Slash - guitar, Izzy Stradlin - rythm guitar, Duff McKagan - bass, Dizzy Reed - keyboard, dan Matt Sorum - drums.

Dengan personel yang paling terkenal Axl Rose - lead vocal,piano (1985-sekarang), Slash - lead guitar (1985-1996), Izzy Stradlin - rhythm guitar (1985-1991), Duff McKagan - bass (1985-1998), dan Steven Adler - drums (1985-1990), Dizzy Reed - keyboards, piano,percussion,backing vocals (1990-sekarang), Matt Sorum - drums (1990-1997), dan Gilby Clarke - rhythm guitar (1991-1994).

Biografi
Kalau ada grup rock yang namanya paling bersinar di awal tahun 1990-an, boleh jadi itu adalah Guns N' Roses. Hal itu bisa dilihat lewat sejumlah tembang mereka yang begitu sering dinyanyikan seperti You Could Be Mine yang menjadi lagu tema Terminator II : Judgment Day. Sayang seperti grup lainnya, GNR belakangan diguncang oleh perseteruan antar personilnya yang tenggelam dalam penggunaan obat bius dan alkohol. Bahkan, saat ini tinggal Axl Rose saja yang masih bertahan sementara para personil lainnya hengkang baik karena dipecat langsung oleh sang vokalis yang dikenal memiliki temperamen meledak-ledak hingga mundur sendiri. Terakhir, reputasi GNR sendiri semakin tercoreng karena dibawah komando Axl, grup ini berulang kali gagal merilis album terbaru Chinese Democracy meski telah berulang kali menetapkan tanggal.

Kabar terakhir ini bisa jadi merupakan tanda bagus : GNR bakal kembali ke formasi awal. Kabar bombastis itu untuk pertama kalinya dilontarkan oleh Steven Adler yang tak lain adalah drummer GNR formasi awal. “Aku telah bertemu Axl beberapa waktu lalu dan telah berbicara hingga pagi yang sekaligus untuk menyelesaikan semua perseteruan diantara kami selama ini.” “Aku telah melontarkan ide padanya supaya para personil lama Guns N' Roses bisa tampil bareng lagi sebab kalau itu terjadi, hal ini bakal menjadi reuni terbesar dalam sejarah musik. Ketika ucapan itu ku lontarkan, Axl cuma nyengir kemudian tertawa. Tapi jangan salah, justru anggota (baru) lainnya ternyata juga sama antusiasnya denganku.” “Mereka langsung berusaha membujuk Axl dan menyebut bahwa formasi kamilah yang terbaik sepanjang masa. Untuk masalah ini, aku telah berbicara dengan Slash (gitaris) dan Izzy Stradlin, dan mereka ternyata sama antusiasnya denganku. Sekarang semuanya tergantung Axl.”

Guns N Roses menjadi band rock terbesar di dunia pada tahun 1991-1992 saat double album mereka “Use Your Illusion” meledak di pasaran. Dengan formasinya saat itu Axl Rose (Lead Vocal),Slash (Guitar),Izzy Stradlin (Rhythm Guitar), Duff McKagan (Bass), Dizzy Reed (Keyboard), dan Matt Sorum (Drum). Pada tengah malam 17 September 1991 GNR menjadi band terhebat di dunia. Ratusan toko dibuka sampai pagi untuk menjual album Appetite For Destruction dan Use Your Illusion yang terdiri dari dua album. Untuk pertama kalinya dalam sejarah, kedua album Use Your Illusion itu berada di peringkat pertama dan kedua album terlaris versi Billboard di AS.

Namun kebesaran dan kesuksesan GNR pada masa itu tidak serta merta menjadikan personel mereka lebih solid. Yang terjadi adalah ketika Izzy Stradlin secara mengejutkan mengundurkan diri dari GNR di pertengahan konser keliling dunia album Use Your Illusions (Use Your Illusion World Tours). Izzy digantikan oleh Gilby Clarke di pertengahan konser keliling dunia. Dapat dilihat pula dalam video klip “Don’t Cry”, di klip itu terselip gambar ketika salah seorang fans menempelkan sebuah tulisan di punggungnya “Where’s Izzy???” dan juga di video klip Live And Let Die di klip itu juga terselip poster yang bergambar Izzy Stradlin dan bertuliskan “Missing!!”. Atau kejadian lainnya saat menjelang konser di Tokyo, ada poster juga bertuliskan “Who’s Gilby??”(Gitaris yang menggantikan Izzy). Membuktikan bahwa fans GNR sangat kehilangan sosok Izzy.

Nasib GNR berubah pada tahun 1994. mereka ribut satu sama lain, sering masuk pusat rehabilitasi ketergantungan narkotika, dan album The Spaghetti Incident? Gagal di pasaran. Keretakan mereka dimulai dari sini.

Setelah itu mereka sempat berkumpul di sebuah studio di Los Angeles untuk merekam album baru yang rencananya dirilis tahun 1995. namun, tak lama kemudian mereka dihinggapi penyakit yang sudah biasa diderita band-band lainnya: kebosanan. Mereka sudah terlalu kaya sehingga mereka berpikir tidak perlu melakukan apapun.

Axl Rose mengangkat dirinya sendiri sebagai pemimpin proyek pembuatan album itu, tetapi dia jelas tidak bisa memimpin. Kebetulan pihak Geffen Records juga memanjakan GNR. Berkat hasil penjualan album yang mendatangkan keuntungan luar biasa besar, mereka memberikan keleluasaan yang istimewa kepada GNR untuk menulis dan merekam. Saat itu GNR sempat merilis single Sympathy for the Devil yang merupakan soundtrack dari sebuah film (Interview With the Vampire).

Pada tahun 1996 Slash meninggalkan GNR, diikuti oleh Matt Sorum (drum) dan Duff Mckagan (Bass). karena perencanaan album yang tidak kunjung kelar tersebut para personel GNR melepaskan diri. Dari para personel orisinal GNR (The Original Guns), tinggallah Axl Rose seorang diri.

Axl Rose tetap mempertahankan merek GNR dan merekrut personel-personel baru, suatu tindakan yang tidak bisa dicegah oleh Geffen Record. Bahkan Geffen Record masih percaya bahwa GNR wajah baru ini akan tetap diminati oleh para penggemar.

Robin Finck Cabut Dari Guns n Roses:Menjelang tur konsernya yang akan digelar pertengahan tahun 2008 ini, grup band Guns n Roses merasa panik. Pasalnya, tanpa ada sebab yang pasti, gitaris mereka Robin Finck hengkang. Seperti yang dilaporkan di situs resmi Grup band tersebut, kabarnya, Robin kembali bergabung dengan bandnya dahulu Nine Inch Nails (NIN) untuk menggelar turnya pada musim panas mendatang. Akibat keluarnya Robin itu, salah satu punggawa Guns n Roses, AXL merasa gusar. “Saat Robin keluar semua jadi kacau. Bukan hanya kami yang bingung, para fans kami juga menjadi bingung, dan mereka merasa agak kesal, “tutur AXL dalam situs resminya. Bukan hanya kali ini Robin membuat ulah tersebut. Dirinya memang kerap keluar masuk dari Guns n Roses dan NIN. Seperti pada tahun 2000 silam, dirinya pernah keluar dari Guns n Roses untuk bergabung dengan NIN, dan ikut tur ke beberapa negara. Setelah tur konser tersebut berakhir ditahun 2001, dirinya kembali lagi bergabung dengan Guns n Roses. Untuk kemudian menjalani rangkaian tur bersama Guns n Roses dibeberapa negara Asia dan Eropa.

Sepeninggal para personil lawasnya Axl mencoba untuk membangun band GNR kembali. Dari sini GNR mulai kehilangan ciri khas-nya, hal ini dikarenakan input dari anggota baru dan sesuatu yang ingin dicoba oleh Axl yaitu unsur techno. Sebenarnya sample lagunya sudah muncul pada album Use Your Illusion II yaitu 'My World'. Pada tahun 1999 mereka merilis single 'Oh My God' yang merupakan soundtrack film End Of Days, dan pada tahun 2001 GNR mengumumkan secara resmi formasi baru mereka.

Berbagai spekulasi muncul tentang album terbaru, dan Axl beberapa kali pula menjanjikan bahkan menentukan tanggal rilis. Dari tahun ke tahun cerita selalu sama dan fans mulai tampak kecewa karena perilisan album yang diberi judul Chinese Democracy terus ditunda. Namun Axl berasama GNR-nya benar-benar merilis album tersebut pada tahun 2008. Dari sini timbul pro dan kontra, sebagian memuji sebagian lagi memandang negatif terhadap peluncuran album tersebut. Namun GNR tetap berjalan dan akan melanjutkan kisahnya dalam lagu-lagu dan tur-tur berikutnya.

Anggota
Anggota Awal / Asli
§  Axl Rose - lead vocals, piano (1985-present)
§  Slash - lead guitar (1985-1997)
§  Izzy Stradlin - rhythm guitar (1985-1991)
§  Duff McKagan - bass (1985-1998)
§  Steven Adler - drums (1985-1990)

Sekarang
§  Axl Rose - lead vocals, piano (1985-present)
§  Bumblefoot - lead guitar (2006-present)
§  DJ Ashba - lead guitar (2009-present)
§  Richard Fortus - rhythm guitar (2002-present)
§  Tommy Stinson - bass guitar (1998-present)
§  Frank Ferrer - drums (2006-present)
§  Dizzy Reed - keyboards, piano (1990-present)
§  Chris Pitman - keyboards, programming (1998-present)

Axel  roses
William Bruce Bailey (lahir di Lafayette, Indiana, 6 Februari 1962; umur 52 tahun) adalah "lead vocals" Guns N' Roses band asal Los Angeles,California Amerika Serikat. Musisi yang lebih dikenal dengan nama Axl Rose selama ini dikenal sebagai pemimpin sekaligus pendiri Guns N' Roses (bersama Tracii Guns pada tahun 1985). Sosok Axl di tubuh GNR begitu dominan, dia yang mengatur semua alur cerita setiap GNR "memulai pertualangannya".

Axl Rose mempunyai sifat otoriter, egois, dan dengan emosi yang meledak-ledak. Tak jarang teman-teman sebandnya terkena semprot "kebengisan" Axl. Oleh sebab itulah Guns N' Roses bubar, karena teman sebandnya sudah tidak tahan lagi atas perilakuan Axl yang mau menang sendiri. Ada yang mengundurkan diri, ada yang dipecat, dan ada juga yang keluar dikarenakan beda pendapat dengan Axl mengenai ke mana selanjutnya arah music GNR.

Di Guns N' Roses, Axl merupakan pencipta dan penulis lagu. Axl diberkahi kemampuan bisa mengubah suaranya hingga tiga kali saat bernyanyi dan juga bisa bernyanyi sambil berlari ke sana kemari, sebuah ciri khas Axl dengan GNR-nya yang tak bisa digantikan vokalis manapun seandainya dia keluar dari band. Tapi, bukan berarti dia saja yang terpenting di tubuh Guns N' Roses. Satu lagi sosok yang terpenting di GNR adalah sang gitaris GNR, Slash. Menurut para penggemarnya: "Guns N' Roses sama dengan Slash. Tanpa Slash, GNR sama seperti kehilangan "Guns-nya". Dialah warna GNR yg sesungguhnya dengan lantunan supernya dan dengan cara dia memainkan gitar".


Slash
Saul Hudson (lahir di Hampstead, pinggiran kota London, 23 Juli 1965; umur 47 tahun),lebih sering diketahui sebagai Slash sebagai nama panggungnya, adalah seorang gitaris berkebangsaan Amerika-Inggris. Slash adalah mantan lead guitarist Guns N' Roses dan sekarang sebagai lead guitarist Velvet Revolver.


Kehidupan Awal
Slash atau soul hudson lahir di Hampstead, pinggiran kota London. Ayah Slash berasal dari Inggris, sedangkan ibunya keturununan Amerika-Afrika. Ibu Slash, Ola Hudsons, adalah seorang perancang pakaian yang bekerja untuk David Bowie, dan bapaknya adalah seorang seniman yang menyumbang ansambel hidup bagi musisi terkenal termasuk Neil Young dan Joni Mitchell. Slash dbesarkan di kota Stoke-on-Trent, Staffordshire, sampai ia berumur 11 tahun, saat orang-tuanya memindahkan keluarganya ke Los Angeles, California di pertengahan tahun 1970. Tetapi kemudian orang tua Slash berpisah, dan setelah itu, Slash tinggal bersama ibunya dan David Geffen. Dia diberikan nama panggilan "Slash" oleh teman keluarganya, Seymour Cassel. Saat berumur 16, sebelum ia dikeluarkan dari sekolah Crespi Carmelite, Slash diberikan gitar pertamanya oleh neneknya. Gitar itu hanya mempunyai 1 helai tali (string). Dia menghabiskan setiap harinya untuk berlatih. Akhirnya, fokus seluruhnya dipertaruhkan atas musik dan dia membuat keputusan untuk berhenti sekolah. Di artikel majalah Rolling Stone, katanya:
My big awakening happened when I was fourteen. I'd been trying to get into this older girl's pants for a while, and she finally let me come over to her house. We hung out, smoked some pot and listened to Aerosmith's Rocks. It hit me like a fucking ton of bricks . I sat there listening to it over and over, and totally blew off this girl. I remember riding my bike back to my grandma's house knowing that my life had changed. Now I identified with something.
(Kebangkitan besar saya terjadi ketika saya berumur empat belas tahun. Saya sudah mencoba memasuki celana gadis ini yang lebih tua untuk sesaat, dan dia akhirnya membiarkan saya datang ke rumahnya. Kami berkeluyuran, menghisap beberapa batang dan mendengarkan laguAerosmith, Rocks. Itu memukul saya seperti tertimpa satu ton bata. Saya duduk di sana mendengarkannya berulang-ulang kali dan secara total mengesampingkan gadis ini. Saya teringat saat mengendarai sepeda saya kembali ke rumah nenek dimana saat itu saya mengetahui hidup saya telah berubah. Sekarang saya bisa memahami sesuatu.)

Disamping Aerosmith, pengaruh awal Slash termasuk AC/DC, Alice Cooper, Black Sabbath, Jeff Beck, Eric Clapton, Iron Maiden, Rory Gallagher,Jimi Hendrix, David Bowie, Led Zeppelin, Queen, Rolling Stone, Thin Lizzy, Van Halen dan Festival of Weeks. Pada tahun 1983, setelah gagal bergabung dengan Poison bersama teman masa kecilnya, Steven Adler, mereka bersama membentuk Road Crew. Slash menempatkan iklan di sehelai koran untuk bassis, dan setelah itu ia menerima jawaban dari Duff McKagan. Ketika Road Crew bubar, Slash bergabung dengan band lokal, Black Sheep. Diketuai oleh Willie Bass, band ini kemudian saling berbagi seorang agen dengan band lainnya, yang dikenal sebagai Hollywod Rose. Pada 1984, kedua band tersebut membuka untuk band Christian Metal Stryper. Setelah pertunjukan tersebut, Slash dan lead singer Axl Rosediperkenalkan kepada satu sama lain oleh seorang teman. Keduanya dengan cepat menjadi teman, dan setelah beberapa bulan, Slash dan Steven Adler diundang bergabung dengan Axl Rose, Duff McKagan dan Izzy Stradlin sebagai personel band, Guns N Roses.
Izzy

Jeffrey Dean Isbell (lahir April 8, 1962), dikenal dengan nama panggung Izzy Stradlin, adalah musisi Amerika dan penulis lagu. Ia paling dikenal sebagai mantan gitaris dan pendiri group hard rock Guns N' Roses, yang ia tinggalkan di puncak ketenaran pada tahun 1991. Ia adalah personil original line-up kedua yang keluar setelah Steven Adler dipecat tahun 1990. Setelah kepergiannya, ia memimpin bandnya sendiri Izzy Stradlin and Ju Ju Hounds yg menghasilkan satu album. Sejak akhir 1990-an, Stradlin telah merilis 10 album solo. Ia kembali lagi untuk menjalani beberapa tour Use Your Illusion tahun 1993 menggantikan sementara Gilby Clarke karena cidera tangannya akibat kecelakaan motor, tentunya setelah Axl meminta Izzy kembali. Dia satu-satunya personil yang tidak setuju atas pemecatan Steven Adler. Ia beberapa tampil menjadi tamu Guns N' Roses di tour Chinese Democracy, tentunya berduet membawakan lagu-lagu lawas GNR. Dia juga menyumbangkan beberapa lagu untuk album baru GNR yang sedang dalam produksi.
Duff

Duff McKagan, atau Michael Andrew McKagan )lahir 5 Februari 1964; umur 48 tahun) adalah mantan bassis band hard rock tahun 80-90an Guns N' Roses dan juga sempat bergabung dengan band yang didirikan Slash yang bernama Slash's Snakepit, dan akhirnya Duff bersama Slash membentuk band rock baru yang diberi nama Velvet Revolver dengan tambahan 3 anggota baru yang salah satunya adalah mantan rekan mereka di Guns N' Roses, Matt Sorum. Duff Mc Kagan yang bernama asli Michael Andrew McKagan terlahir di Washington pada 5 Februari 1964, di sela-sela waktu senggangnya bersama Velvet Revolver, pria jangkung bertinggi 6 kaki 3 inci dan mempunyai keturunan Irlandia ini masih menyempatkan kuliah di Seattle, Washington mengambil jurusan keuangan dan matematika


Steven
Steven Adler (lahir Michael Coletti, 22 Januari 1965) adalah seorang musisi Amerika. Dia adalah dikenal sebagai mantan drummer terbaik dari band hard rock Guns N' Roses, dimana dia mencapai sukses di seluruh dunia pada akhir 1980-an. Adler dipecat dari Guns N' Roses akibat ketergantungannya terhadap heroin pada tahun 1990, kemudian ia membentuk kembali formasi band lama nya Road Crew dan bergabung denganBulletBoys, namun keduanya terbukti tidak berhasil. Sejak tahun 2003, Adler telah menjadi drummer dan vokalis band Adler's Appetite. Dia juga muncul di session kedua dan kelima dari acara reality TV Selebriti Rehab dengan Dr Drew, serta pada session pertama spin-off nya Rumah Sober.


>>

TRANSLATE KOMPRESI CPR ( KARDIOPULMONAL ) ATAU CPR STANDAR DI LUAR RUMAH SAKIT JANTUNG



LATAR BELAKANG 

Operator  medis darurat memberikan petunjuk tentang cara untuk melakukan cardiopulmonary resusitasi (CPR) melalui telepon untuk penelepon meminta bantuan untuk seorang pasien  yang dicurigai  serangan jantung, sebelum kedatangan personil  layanan medis darurat (EMS)
. Sebuah studi terdahulu menunjukkan bahwa instruksi untuk melakukan CPR hanya  terdiri dari hasil kompresi dada dalam keberhasilan pengobatan yang sama atau bahkan lebih unggul  untuk yang berhubungan dengan instruksi yang diberikan untuk melakukan CPR standar, yang terdiri dari kedua kompresi dan ventilasi. Studi itu, bagaimanapun, tidak kuat untuk menilai kemungkinan perbedaan dalam kelangsungan hidup. Tujuan dari prospektif ini, adalah untuk mengevaluasi kemungkinan keunggulan CPR kompresi  atas CPR standar sehubungan dengan kelangsungan hidup. 

METODE 

Pasien yang dicurigai, disaksikan, rumah sakit jantung secara acak seperti ditunjuk  untuk menjalani kompresi, hanya  CPR kompresi saja atau CPR standar.

HASIL
 
Data untuk analisis primer diperoleh dari Februari 2005 sampai Januari  2009 untuk total 1.276 pasien. Dari jumlah tersebut, 620 pasien telah ditunjuk untuk menerima CPR kompresi saja dan 656 pasien telah ditunjuk untuk menerima CPR standar. Tingkat kelangsungan hidup 30-hari dikelompokkan  pada dua kelompok: 8,7% (54 dari 620 pasien) kelompok yang menerima CPR kompresi saja dan 7,0% (46 dari 656 pasien) kelompok yang menerima CPR standar (perbedaan mutlak untuk CPR  kompresi saja vs CPR standar , point 1,7. 95% interval kepercayaan, 1,2hingga4,6,P=0,29). 

KESIMPULAN 

Kemungkinan ini, penelitian secara acak menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan untuk bertahan hidup pada 30 hari antara instruksi yang diberikan oleh seorang operator  medis darurat, sebelum kedatangan personil EMS, untuk CPR kompresi saja dan instruksi  untuk CPR standar pada pasien yang dicurigai, disaksikan, rumah sakit jantung.  (Didanai oleh Swedia Hati-Lung Foundation and other; Carolinska Clinical Trial Registration number, CT20080012.)
Pusat pengiriman medis darurat sangat penting dalam mendukung dan memberikan instruksi untuk saksi atau pengamat yang meminta bantuan untuk pasien dengan serangan jantung sebelum kedatangan personil layanan medis darurat (EMS). Telepon instruksi yang diberikan untuk resusitasi cardiopulmonary (CPR) tampaknya diberikan terutama untuk CPR yang melibatkan kompresi dada. Dengan menggunakan sebuah model binatang, Berg dan colleagues menemukan bahwa kompresi CPR saja dan CPR standar ( yakni, CPR melibatkan kompresi dan ventilasi ) yang memiliki khasiat serupa. Dalam sebuah studi klinis di mana pengirim  memberi instruksi secara acak
pada penelepon untuk bantuan kepada pasien dengan serangan jantung untuk mencoba resusitasi dengan menggunakan CPR kompresi saja atau CPR standar. Tingkat ketahanan hidup adalah serupa dengan dua mtode CPR. Namun, kekurangan ini dari perbedaan yang boleh jadi untuk suatu penelitian populasi yang berukuran sangat kecil. Dalam analisis subkelompok, tingkat ketahanan hidup secara signifikan lebih tinggi di antara pasien dengan disaksikan penerima kompresi serangan jantung CPR daripada mereka yang menerima CPR standar. Dua penelitian registri penijauan kembali telah menunjukkan tingkat ketahanan hidup yang serupa dengan CPR kompresi dan CPR standar. Kami merancang kemungkinan ini, penelitian secara acak untuk membandingkan efikasi (ukuran 30-hari tingkat ketahanan hidup)  dari CPR kompresi saja dan CPR standar, seperti yang dilakukan atas dasar instruksi dari  seorang operator medis darurat, sebelum kedatangan personil EMS, disaksikan kasus dari rumah sakit jantung.


METODE

Protokol Penelitian dan Pengumpulan Data

Protokol penelitian telah disetujui oleh Komite Etika Daerah di Institut  Karolinska, Stockholm. Persyaratan tertulis untuk memberitahukan izin tertulis dihapuskan. Penelitian ini dilakukan sesuaidengan protokol (tersedia dengan teks lengkap dari artikel ini di NEJM.org), yang berisirincian tentang metode dan analisis statistikdi luar yang disajikan di sini. Swedia memiliki 9 juta penduduk, dan 18  
Pusat Pengiriman Medis Daruratnya menanggapi sekitar 10.000 panggilan tiap hari. Sistem Pusat Pengiriman Medis Darurat Swedia sistem dan Strategi telah dijelaskan sebelumnya. Dalam studi ini, operator yang menerima panggilan tentang orang yang dicurigai  rumah sakit serangan jantung pertama ditentukan apakah pengacakan itu diperlukan, dengan menanyakan  penelepon  apakah telah menyaksikan terjatuh (melihat atau mendengar), yang merupakan inklusi kriteria, serta apakah pasien tidak sadar dan tidak bernapas atau tidak bernafas normal. Operator juga dipastikan bahwa tidak terjadi kriteria eksklusi berikut yang ditemui: serangan jantung yang disebabkan oleh trauma, obstruksi jalan nafas, tenggelam, atau keracunan; pasien usia di bawah 8 tahun, dan kesulitan dari operator dalam berkomunikasi dengan penelpon. Selanjutnya,operator  dipastikan tidak ada satu di tempat kejadian dimulai CPR dan bahwa pemanggil belum tahu cara melakukan CPR dan bersedia diperintahkan untuk melakukan itu.
Jika kondisi ini dipenuhi, operator  memberikan instruksi pemanggil untuk kompresi baik hanya CPR atau standar CPR ( ventilasi mulut ke mulut ditambah kompresi dada, yang terdiri dari 2 ventilasi bergantian dengan 15 kompresi).Jenis CPR yang diperintahkan penelepon ditentukan berdasarkan lembar pengumpulan data yang tersedia berikutnya untuk setiap operator, yang dipindah ke  strip kertas yang mencakup tugas pengobatan pada lembaran setelah menentukan bahwa
kriteria inklusi telah terpenuhi. Data-koleksi lembaran dibagikan di blok yang terdiri dari 100 lembar, 50 untuk setiap tugas pengobatan. Urutan lembaran dalam setiap blok adalah unik dan berdasarkan generator acak-nomor di SPSS perangkat lunak (versi 18).
Operator memasukkan informasi tentang kriteria inklusi dan  eksklusi pada kumpulan lembaran data  dan, setelah panggilan, mencatat apakah instruksi CPR yang telah diberikan, dan jika demikian, instruksi untuk jenis CPR yang mana yang telah diberikan. Operator  juga mencatat apakah personil EMS tiba di manapun saat selama panggilan dan apakah kedatangan di sela-sela  pemberian instruksi. Operator  memberi rincian intruksi tertulis  untuk menggunakan kompresi CPR saja dan CPR standar, tetapi mereka diizinkan untuk menyimpang dari intruksi yang ditulis  jika mereka merasa perlu. Studi kami dimulai sebelum pedoman untuk CPR rekomendasi diubah dari 2 ventilasi pengganti dengan 15 kompresi sampai 30 kompresi pengganti dengan 2 ventilasi. Petunjuk kami dari  2 ventilasi bergantian dengan 15 kompresi tetap dipertahankan selama penelitian, karena panduan baru ini tidak dialamatkan operator maupun asisten CPR.
Data dikumpulkan dari catatan EMS, dan informasi tentang status kelangsungan hidup dikumpulkan dari register nasional. Tidak ada penilaian interrater keandalan
dilakukan. Namun, 50% pengumpulan data dari dua kali pemeriksaan formulir dan tidak relevan penyimpangan yang diamati. Selain itu, kami mengevaluasi 100 catatan panggilan dan ditelaah kecocokan formulir kumpulan data, tidak ditemukan penyimpangan informasi di masing-masing.

Poin Akhir
Point akhir utama adalah kelangsungan hidup 30-hari. Poin akhir kedua adalah  bertahan hidup 1-hari, ditetapkan sebagai kelangsungan hidup sampai tengah malam pada hari masuk ke rumah sakit, serta pertama kali terdeteksi irama jantung dan kelangsungan hidup untuk keluar dari rumah sakit.
Analisis Statistik
Kami memperkirakan bahwa sampel 2.213 pasien di masing-masing kelompok perawatan akan diperlukan untuk menyediakan kekuatan statistic dari  80% untuk mendeteksi sebuah perbedaan mutlak dari 2 persen poin dalam 30 hari tingkat kelangsungan hidup antara kedua kelompok, dengan asumsi tingkat 5% dengan CPR standar dan 7% dengan hanya kompresi CPR, dengan nilai alpha dua sisi 0,05.
Karena pedoman CPR telah diubah selama penelitian, memberikan kompresi CPR berperan lebih menonjol, dan karena praktis kesulitan dari menjalankan suatu studi selama lebih dari 4 tahun, kami memutuskan bahwa 1.000 pasien dalam kelompok masing-masing jumlah terbesar itu yang akan realistis untuk masuk dalam penelitian kami. Ukuran sampel revisi diperkirakan memberikan kekuatan statistik 78%  untuk mendeteksi perbedaan mutlak 3 persen poin dalam tingkat kelangsungan hidup 30-hari antara kedua kelompok, dengan asumsi tingkat 5% dengan CPR standar dan 8% dengan CPR kompresi-satunya, yang dianggap memadai untuk mendeteksi secara klinis perbedaan penting dalam tingkat kelangsungan hidup. Perhitungan dilakukan pada Sample Power 2.0 (SPSS). 
Data dianalisa untuk secara acak menilai tugas pengobatan, untuk pasien yang memenuhi  kriteria inklusi dan eksklusi (yang niat-untuk-memperlakukan populasi dalam analisis primer), serta sesuai dengan perlakuan yang benar-benar  diterima (analisis per-protokol). The chi-square test digunakan untuk membandingkan CPR hanya kompresi dengan CPR standar sehubungan dengan tingkat kehidupan 30 hari dan 1-hari  (yaitu, poin akhir primer dan sekunder ). Sebuah nilai 2P kurang dari 0,05 dianggap untuk menunjukkan statistik yang signifikan. Kami menggunakan regresi logistik untuk menyesuaikan kemungkinan pembaur seharusnya untuk ketidakseimbangan dalam karakteristik awal antara kedua kelompok  dan untuk melakukan analisis subkelompok untuk menentukan  poin akhir kelangsungan hidup di masing-masing perawatan variasi kelompok menurut awal dan titik akhir 
karakteristik. 

HASIL

Pendaftaran dan Karakteristik  dari Pasien 
Pendaftaran dimulai pada bulan Februari 2005 dan berakhir di  Januari 2009, pada saat telah terjadi 3.809 kasus secara acak dari dugaan rumah sakit- 
serangan jantung. Setelah pengecualian, 1276 pasien tetap dalam penelitian (Gbr. 1). Alasan untuk pengecualian tercantum dalam Tabel 1. Dari 1276 pasien, 620 
(48,6%) penilaian secara acak untuk menerima kompresi hanya CPR, dan 656 pasien (51,4%) untuk menerima CPR standar; 1036 pasien (81,2%) adalah  diperlakukan per protokol, dan 149 (11,7%) tidak menerima perlakuan yang ditugaskan. Sebanyak 113 dari 901 pasien (12,5%) yang ditugaskan untuk menerima kompresi hanya CPR malah diberi CPR standar karena operator salah memberikan perintah CPR standar . Kedua kelompok perlakuan sama sehubungan dengan karakteristik dasar pasien dan episode dari serangan jantung (Tabel 2). 

Hasil Primer dan Sekunder 
Analisis primer menunjukkan kelangsungan hidup 30-hari tingkat 8,7% pada kelompok yang menerima hanya kompresi CPR dan 7,0% pada kelompok yang mendapat CPR standar (perbedaan mutlak untuk hanya kompresi vs CPR standard, 1, persen point; k 95% interval kepercayaan, -1,2 hingga 4,6, P = 0,29) (Tabel 3). Sebanyak  24,0% dari pasien yang menerima hanya kompresi CPR bertahan selama 1 hari, seperti yang dilakukan 20,9% dari mereka yang menerima CPR standar. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok dengan poin akhir sekunder yang lain. 
Analisis subkelompok 
Tingkat dari hasil utama dari kelangsungan hidup 30-hari dan hasil sekunder dari bertahan hidup 1-hari tidak berbeda secara signifikan antara subkelompok 
dipelajari (Gambar 2A dan 2B). 
Secara khusus, tingkat titik akhir primer tidak bervariasi secara signifikan dengan umur (P = 0,50), interval antara panggilan dan respon pertama EMS (P = 0,95), atau irama jantung yang pertama (P = 0,99). Penyesuaian karakteristik dasar tidak mengubah hasil.

Tidak ada perbedaan yang signifikan dalam tingkat kelangsungan hidup antara kedua kelompok setelah data dari pasien di bawah 18 tahun dikeluarkan. 
Juga tidak tingkat kelangsungan hidup berbeda secara signifikan antara kelompok-kelompok untuk pasien yang menerima selain perlakuan lain daripada pengobatan mereka  yang ditugaskan  untuk menerima. 
Rincian  perbandingansubkelompok ini, sehubungan dengan poin akhir primer dan sekunder, dan perbandingan  dari
pasien yang terkena serangan jantung diklasifikasikan sebagai tidak pasti dan mereka dengan "benar" serangan jantung  disediakan dalam Lampiran Tambahan, 
tersedia di NEJM.org. 
Kerugian   untuk Tindak lanjut 
Informasi mengenai tindak lanjut tidak tersedia untuk 132 dari 1952 pasien (6,8%), alasan utamanya adalah hilangnya kesesuaian laporan lapangan EMS, terjadi terutama di sejumlah kabupaten EMS. Karena itu kita melakukan analisis sub kelompok tidak termasuk kabupaten di mana lebih dari 18% dari pasien kehilangan untuk menindaklanjuti. Tidak ada perbedaan dari hasil utama yang ditemukan. 

DISKUSI

Secara studi nasional,  penelitian secara acak menyaksikan rumah sakit serangan jantung menunjukkan bahwa pemberian perintah  untuk CPR hanya kompresi  sebelum kedatangan personil EMS tidak signifikan meningkatkan hasil kepada pasien dibandingkan dengan CPR standar. Baik 1-hari maupun 30-hari tingkat kelangsungan hidup berbeda secara signifikan antara dua kelompok. Selain itu, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam tingkat hidup antara  berbagai sub-kelompok. Temuan serupa terlepas  apakah data dianalisis sesuai dengan perlakuan yang ditetapkan (analisis primer) atau pengobatan yang diterima. Hasil kami dalam perjanjian dengan mereka dari sebelumnya diterbitkan retrospektif registri studies.
Studi sebelumnya pada hewan telah menunjukkan tidak ada perbedaan  dalam hasil kelangsungan hidup atau neurologis dengan  CPR standar  dan CPR kompresi saja. Pertama investigasi bahkan menunjukkan hasil yang merugikan terkait gangguan terhadap kompresi dada  untuk melakukan ventilasi dari mulut ke mulut ventilation. Oklusi lengkap dari saluran udara tidak mengurangi  kemungkinan bertahan hidup jika sirkulasi wajar disediakan oleh kompresi dada.
CPR kompresi  menghasilkan  kompresi lebih per menit daripada  CPR standar dan dapat dimulai lebih cepat, tapi kualitas kompresi mungkin lebih rendah, sebagaimana dilaporkan dalam  penelitian yang melibatkan mannequins.

Menurut American Heart Association (AHA) Pedoman untuk Perawatan Kardiovaskuler , 2 napas setelah setiap set dari 15 dada  kompresi harus memiliki durasi hanya 1,5 untuk 2 detik pernafas.  Namun, dalam prospektif, penelitian secara acak melibatkan orang-orang yang tidak terlatih dalam CPR, total durasi dari kedua ventilasi adalah 16 detik pada rata-rata. Hal ini sangat sulit 
untuk orang awam untuk memberikan ventilasi adekuat. Penelitian telah menunjukkan bahwa baik awam dan petugas kesehatan ragu untuk memulai CPR yang mencakup ventilasi dari  mulut ke mulut , karena alasan 
kesehatan dan keselamatan. Menurut studi terbaru observasional kohort , semakin banyak waktu penyelamat habiskan untuk penekanan dada, semakin baik kemungkinan kelangsungan hidup.

Populasi penelitian kami adalah sama dengan orang lain sehubungan dengan usia, jenis kelamin, lokasi serangan jantung, dan temuan pada electrocardiography. Rata-rata waktu respon EMS dalam penelitian ini lebih lama dibandingkan penelitian sebelumnya. Ini dapat dijelaskan dengan dimasukkannya daerah pedesaan besar di penelitian kita , yang dapat meningkatkan waktu respon.

Seperti Hallstrom dan rekan,  kita menemukan bahwa pasien dengan disaksikan rumah sakit serangan jantung  yang menerima CPR kompresi, dibandingkan dengan CPR standar, dilakukan oleh penelepon yang menerima perintah dari operator mempunyai kesamaan tingkat kelangsungan hidup. Hasil ini didukung lebih lanjut dengan penemuan bahwa jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit tidak berbeda secara signifikan antara kedua kelompok.

Studi kami memiliki beberapa keterbatasan. Pertama, 3809 pasien terdaftar, tetapi analisa terakhir memasukkan  data hanya satu sepertiga dari pasien ini  (Sekitar 600 pasien dari masing-masing dua kelompok). Dengan demikian, salah satu keterbatasan dari studi ini adalah bahwa banyak pasien yang menjalani randomisasi selanjutnya dikeluarkan dari analisis ini, menurut standar inklusi dan kriteria eksklusi. Karena analisis didasarkan pada lebih sedikit pasien dibandingkan dengan jumlah awal yang direncanakan, ada resiko tinggi dari kesalahan tipe II. Kami awalnya menghitung 2213 pasien yang kami butuhkan di masing-masing kelompok untuk mendeteksi kemungkinan kecil perbaikan mutlak (dengan poin 2 persen) di tingkat kelangsungan hidup 30-haridengan kekuatan 80% (dengan resiko 20% dari kesalahan jenis II), dan sebuah sampel dari 1000 pasien tampak realistis untuk mendeteksi perbedaan  mutlak dari 3 persen poin usia dengan 78% kekuatan. Jadi, meskipun penelitian kami  tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam tingkat kelangsungan  hidup 30-hari  (perkiraan perbedaan mutlak, poin 1,7persen),  hasil kami berada dalam perjanjian dengan temuan Hallstrom dan rekan-rekan dan Berg dan koleganya,  yang melaporkan bahwa mungkin ada manfaat kecil dari kompresi  CPR. 

Kedua, operator  tidak mengikuti instruksi pengacakan dalam proporsi kecil dari
kasus. Alasan untuk ini pelanggaran protokol ini adalah mungkin  beberapa operator itu  mempunyai sebuah prasangka berlawanan terhadap CPR kompresi saja dan pilihan utama untuk CPR standar. Juga, beberapa penelepon menunjukkan pilihan utama untuk teknik CPR lain daripada yang husus ditentukan secara random. 

Ketiga, selama penelitian, AHA dan European Resuscitation Council mengubah  pedoman CPR mereka, memberikan penekanan yang lebih besar untuk kualitas dan kuantitas penekanan dada. Kami tidak menerapkan panduan ini, karena mereka tidak tercermin dalam panduan nasional Swedia sampai dengan Januari 2007, dua tahun kemudian, penelitian kami dimulai. Selain itu, pedoman baru ini tidak termasuk operator – perintah CPR.

Akhirnya, kami menemukan bahwa  kompresi CPR tidak secara signifikan lebih baik daripada CPR standar yang tidak berlaku untuk serangan jantung yang disebabkan oleh trauma, pernafasan kegagalan, atau mabuk atau untuk anak-anak 
di bawah usia 8 tahun atau pasien yang pengamat melakukan CPR tanpa instruksi dari operator.


Sebagai kesimpulan, prospektif kita, penelitian secara acak, yang berfokus pada pasien dengan disaksikan rumah sakit,  serangan jantug utama tidak menunjukkan 
perbedaan signifikan dalam kelangsungan hidup saat operator 
memberi instruksi kepada penelepon untuk melakukan kompresi 
hanya CPR, dibandingkan dengan CPR standar, sebelum kedatangan personil EMS. Secara keseluruhan,  penelitian ini  memberi dukungan lebih lanjut untuk hipotesis  bahwa CPR kompres itu, yang lebih mudah untuk belajar dan untuk melakukan, harus mempertimbangkan pemilihan utama metode untuk CPR yang dilakukan oleh  pengamat pada pasien dengan serangan jantung.

>>